~Liburan~

Halooo..
Dari kemarin nulis yang serius-serius banget ya..
Okee, kali ini aku bakal nulis tentang sesuatu hal yang nggak terlalu serius, tapi ya nggak lucu juga sih, aku mah kalo ngelawak kagak bisa lucu apalagi lewat tulisan gini wkwk
Ntar kalo nggak lucu kan malah krik-krik. Ya nggak? Okee chek it out ajaaa yak.

Hari ini terhitung gabut sih, gabut karena emang kuliah lagi liburan. Udah sekitar satubulanan nih liburan. Bersyukur lah masih dikasih waktu libur. Bisa ketawa ketawa bareng keluarga dan temen lama. Hmmm :)

Kenapa aku bilang gabut? Yaa karena rutinitasku ya berulang ulang aja dari hari ke hari. *yaa elaa namanya juga r u t i n i t a s wkwk* Dari bangun pagi, sholat, terus sarapan, nonton tv, kadang tidur lagi, terus mandi, makan, maenan hp, sholat, makan, kalo ada yg ngajak pergi ya pergi, kalo ada yg minta tolong ya tolongin, kalo ada yang ngajak maen ya ikut, kadang juga baca alquran, baca buku, browsing internet, kalo bosen ya maenan hp.. yaa gitu-gtu aja.. wkwk
Tapi dibalik "gitu-gtu aja"nyaaa aku, ternyata aku banyak bersyukur banget karena punya waktu luang yang banyak..
Bukankah ada hadits, yang isinya tuh "nikmat yang sering dilalaikan adalah nikmat sehat dan waktu luang". Nah tepat banget karena di waktu liburan ini, aku emang lagi sehat + punya waktu luang.. nah emang nikmat banget dah..

Tapi bukan itu sih guys, point yang pengen aku bagi disini.
Kalo kerjaan yang katanya rutinitasku tadi "gitu-gitu aja", (malah keliatan kayak orang males-an) yaaa sama aja aku menyia-nyiakan nikmat sehat sama waktu luang itu..
Makanya aku melakukan sesuatu yang bermanfaat dong, ehehehe
Walaupun itu sebatas berbagi konten oke di timeline line, ngerespon chat di grup, bales orang yang chat WA, dan lain-lain seputar G A D G E T :3
Yaa gimana ya, di era milenial seperti sekarang emang kita nggak terlepas sama yg namanya gadget. Ya kan?
Tapi jangan sampai bikin kita jadi kecanduan apalagi sampai melupakan silaturahim dengan teman.

Nah waktu aku stalking instagram temen.
Temen ya, t e m e n.
Disitu, di bionya ada alamat blognya gtu. Nah iseng kan aku buka. Aku penasaran banget sama isi dari blognya, karena temenku tuh kalo update instagram captionnya melankolis gtu.
Aku mulai baca salah satu cerita yang paling update di blognya. Kalimat demi kalimat, paragraf demi paragraf, hingga akhir.

Dari cerita itu guyss
Aku bener-bener belajar banyak
Dia nyeritain tentang hidupnya
Tentang jalan takdirnya
Hmmm
Ternyata aku sering banget menutup mata ya, terlalu menilai bahwa aku kurang dan kurang
Padahal di luar sana banyak banget orang-orang yang punya masalah pribadinya masing-masing
Padahal banyak orang yang memimpikan apa yang aku jalani sekarang, mungkin
Mulai sekarangg harus banyak bersyukur lah yaaaa
Pokoknya kalo ada uneg-uneg, banyakin aja sujud dan cerita ke Allah atau nulis surat untuk Allah. ehehe

Tapi di samping itu aku juga belajar
bahwa ya hidup ini kita yang menentukan
terus karena kita udah dewasa nih, (lahir tahun 1998, berarti hampir 20 th. O M G *ups udah tua) ya kita harus bisa menjadi apa yang kita mau.. udah saatnya kita meninggalkan hal-hal nggak penting di umur kita yang sekarang nih..


Usia 20an adalah usia dimana kamu sudah dewasa dalam berprilaku dan berpikir. Sudah seharusnya juga kamu dewasa dalam mengambil keputusan tentang suatu masalah dalam hidupmu. Tidak ada lagi merajuk dan menghindari masalah khas anak remaja.

Oleh karena itu, di usia sekarang adalah saat yang tepat untukmu mengucapkan “Selamat tinggal” untuk 8 hal ini.

1. Selamat tinggal pada pemikiran tentang harus punya pacar dulu baru bisa bahagia.
Ini saatnya kamu meninggalkan pemikiran tersebut. Jangan lagi kamu berpikir bahwa kamu harus punya pacar dulu baru kamu bisa bahagia. Tidak. Sekalipun kamu tidak punya pacar, kamu masih bisa bahagia, kok. Ada banyak hal di dunia ini yang bisa membuatmu bahagia.

Bahagia itu sejatinya tidak tergantung pada orang lain atau sesuatu hal. Sekalipun semua orang di sekitarmu menyebalkan, sekalipun kamu mendapat nilai buruk di sekolah, sekalipun segala sesuatu menimpamu bersamaan, jika kamu ingin bahagia maka kamu bahagia.

2. Selamat tinggal pada membandingkan diri sendiri dengan orang lain.
Bukan saatnya lagi untuk kamu membandingkan dirimu dengan orang lain. Tinggalkan dirimu yang dulu suka membandingkan diri dengan orang lain. Entah kamu atau dia, kalian punya kelebihan dan kekurangan masing-masing. Kamu memiliki kelebihanmu sendiri yang belum tentu orang lain bisa melakukannya. Jangan merasa rendah diri hanya karena orang lain unggul satu bidang darimu.

3. Selamat tinggal pada cueknya kamu pada dirimu sendiri.
Dulu mungkin kamu tidak begitu peduli dengan dirimu. Kamu berpakaian sesuka hati, tidak mendengarkan nasehat orangtua yang baik bagimu. Tapi sekarang, di usiamu ini, ucapkan selamat tinggal pada sikap cuekmu itu. Karena kamu akan mulai memperhatikan dirimu. Kamu akan melakukan hal-hal baik demi dirimu. Intinya, kamu akan menghargai dirimu sendiri.

4. Selamat tinggal pada menyenangkan orang lain.
Jika dulu semua yang kamu lakukan hanyalah untuk menyenangkan orang lain, sekarang jangan lagi. Tidak perlu melakukan sesuatu yang tidak kamu mau demi menyenangkan orang lain. Tidak perlu mencari perhatian orang lain. Kamu bisa memperhatikan dirimu sendiri sehingga kamu tidak perlu perhatian berlebihan dari orang lain lagi. Sekarang kamu sudah mandiri, kamu akan menganggap bahwa menyenangkan diri sendiri itu yang paling penting.

5. Selamat tinggal pada hubungan yang mengganggu.
Tidak ada lagi pacaran yang menye-menye. Tidak ada juga pacar yang membuatmu hanya mengalami kemunduran diri sendiri. Apalagi jika sering dibuat menangis oleh pacar, ucapkan selamat tinggal pada itu semua. Kamu tidak membutuhkannya. Yang kamu butuhkan hanyalah dirimu yang berani menjalani kenyataan indah di hidupmu.

6. Selamat tinggal pada teman-teman yang tidak baik.
Tidak ada teman yang abadi. Tidak perlu bunuh diri jika salah satu temanmu bersikap merusak moodmu. Tidak usah pedulikan mereka. Kamu tidak butuh teman yang tidak baik. Kamu tidak butuh teman yang hanya mengambil keuntungan darimu kemudian pergi. Jangan lagi menempatkan hatimmu terlalu dalam pada orang-orang yang tidak pantas menerimanya.

7. Selamat tinggal pada menjelaskan keputusan yang kamu buat.
Jangan lagi menjelaskan pada orang lain tentang jalan yang sudah kamu pilih. Tidak perlu lagi memikirkan bagaimana pendapat orang tentang sesuatu yang sudah kamu pikirkan masak-masak. Jika kamu pikir kamu sudah melakukan hal yang benar, maka itu sudah cukup. Kamu hanya perlu menjalankan keputusanmu dengan berani. Kamu hanya perlu percaya diri.

8. Selamat tinggal drama.
Nah, poin terakhir. Jangan ada lagi drama yang tidak penting dalam hidupmu. Hidup ini sungguhan, kamu tidak perlu bersikap seperti artis sinetron yang tidak dibayar dalam hidupmu sendiri. Jadilah dirimu sendiri, buat kesalahan sebanyak-banyaknya, belajar sebanyak-banyaknya. Isi masa mudamu dengan hal-hal bermanfaat untuk membuatmu semakin maju. Pergi ke tempat-tempat yang kamu inginkan, cari tahu tentang dunia ini dan bersenang-senanglah.

Karena masa muda hanya datang sekali dan tidak bisa diulang lagi, maka gunakan kemudaanmu untuk membuatmu merasa puas tanpa akan menyesalinya nanti. Kamu sendiri yang tahu bagaimana cara membuat dirimu sendiri bahagia. Jika bukan kamu yang memperjuangkan kebahagiaanmu, maka siapa lagi yang akan melakukannya? Pada akhirnya semua orang akan sibuk meraih mimpinya masing-masing. Jika kamu tidak bekerja untuk meraih mimpimu, maka orang lain yang akan memperkerjakanmu untuk meraih mimpi mereka. (Dikutip dari seputar kampus)

udah jelaskan? silakan pilih.
mau jadi seperti apa kamu?

Komentar